Berita Terkini

Dorong Transformasi Digital dan Institusi Berstandar Dunia, Ditjen PPTR Luncurkan GISLINER

JAKARTA - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Direktorat Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang (Ditjen PPTR) meluncurkan layanan online GISLINER (Geographic Information System Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang) di salah satu hotel yang berlokasi di Jakarta, Selasa (6/12/2022). 

"Visi misi Kementerian ATR/BPN untuk berstandar dunia berbasis teknologi informasi. Bagaimana tools digitalisasi, teknologi informasi diperbuat agar bisa diselesaikan secara tepat dan cepat," kata Direktur Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang, Budi Situmorang. 

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Direktorat Jenderal Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang, M. Shafik Ananta Inuman menambahkan bahwa program layanan online GISLINER merupakan pelaksanaan amanat PERPRES No. 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik. Dimana Perpres tersebut mengamanatkan agar kementerian dan lembaga dapat bertransformasi di dunia digital serta mendukung pelayanan berbasis institusi dunia tahun 2024. 

"Kami berharap aplikasi portal GISLINER akan melayani eksternal, memberikan kemudahan akses dan manfaat lanjutan bagi masyarakat," ujarnya. 

Acara peluncuran ini juga diikuti acara talkshow Transformasi Digital dengan mengangkat tema "Aksi Nyata Kontrol Pemanfaatan Lahan Berstandar Dunia untuk Wujudkan Tertib Tanah dan Ruang" yang menghadirkan narasumber dari kementerian dan lembaga lain. 

Turut hadir pula pada acara tersebut yaitu Kepala Bidang Perencanaan Pemanfaatan Ruang Kota Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (DCKTRP) Provinsi DKI Jakarta, Mery Morfosa; Geospatial Technology Expert dari Universitas Indonesia sekaligus Kepala Bakosurtanal 2010-2014, Asep Karsidi; Direktur Tata Ruang, Pertanahan dan Penanggulangan Bencana (Kementerian PPN/Bappenas), Uke Mohammad Hussein; pakar bidang Artificial Intelligence dan Swarm Intelligence, Suyanto; Guru Besar Hukum Agraria Universitas Gadjah Mada (UGM), Maria S.W. Sumardjono. 

Kemudian hadir sebagai penanggap, Bidang Perencanaan, Tim Transisi – Otorita IKN, Imam S. Ernawi; Asisten Deputi Penataan Ruang dan Pertanahan, Kemenko Perekonomian, Kartika Listriana; Ketua Ikatan Ahli Rancang Kota Indonesia, Sibarani Sofian MUDD; Ketua Umum Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia, Hendricus Andy S, dan  Wakil Bupati Morowali, H. Najamudin. 

Sebagai informasi, GISLINER merupakan sistem informasi berbasis geografis yang dikembangkan oleh Ditjen PPTR sebagai media sosialisasi dalam merespon kebutuhan teknologi pada era keterbukaan informasi dan transparansi digital, serta sebagai sarana bagi pengambil keputusan bidang pengendalian dan penertiban tanah dan ruang. 

Pengembangan sistem informasi ini dilakukan guna mendukung visi Kementerian ATR/BPN untuk menjadi institusi berstandar dunia melalui pengembangan sistem informasi yang dilakukan secara menyeluruh, no body left behind, yang berarti semua lapisan masyarakat harus dapat merasakan dampak transformasi digital yang salah satunya diwujudkan dengan akses masyarakat atas informasi yang akurat dan up to date terkait pengendalian dan penertiban tanah dan ruang. 

Beberapa data yang disajikan dalam GISLINER yaitu data-data spasial hasil kegiatan pengendalian dan penertiban pemanfaatan ruang yang meliputi Penilaian Pelaksanaan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (KKPR), Audit Tata Ruang, dan Analisis Spasial Perwujudan Struktur dan Pola Ruang. 

Selain itu, juga disajikan data-data hasil kegiatan Pengendalian dan Penertiban Pertanahan yang meliputi Pemantauan Hak Atas Tanah, dan Pemantauan Tanah Telantar. (AP/NR/RR)

#DitjenPPTR
#PengendaliandanPenertibanTanahdanRuang
#KementerianATR/BPN
#ATRBPN
#MelayaniProfesionalTerpercaya

Tim Penyebaran Informasi, Ditjen Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional